Die Riechen
💸 The Rich 💸
Terdapat sebuah ilmu yang belum lama ini aku dapat. Die Riechen means ‘The
Rich’. Membahas world’s billionaire? Tentu tidak, itu topik umum. Membahas aku
kamu kita dan rezeki.
Jika kita bicara
rezeki, tidak dapat dipungkiri adalah harta kekayaan yang akan muncul di otak
kita. Dan yaa memang benar, itulah salah satunya. Dalam agamaku, rezeki merupakan
sesuatu yang telah ditetapkan oleh Sang Pencipta dari awal kehidupan sang
hamba. Telah tercatat dan terukur besarnya rezeki yang diterima setiap individu—dengan
dirahasiakan ragamnya. Yap, memang rezeki banyak ragamnya—(kalau aku tidak
keliru) kekayaan, jodoh, umur, etc. Ingat poin ini,
telah tercatat dan terukur means sudah ditentukan.
Pernah mempunyai
pikiran picik dengan mengambil kekayaan orang lain yang bukan haknya? Entah korupsi
atau mencuri. Yap itu salah. Tapi ketauhilah, kamu mengambilnya saat ini
kemudian waktu akan bertindak dan kembali mengambilnya. Sebagaimana besar waktu
mengambilnya? Sebesar yang tidak seharusnya kamu miliki dan menyisakan sesuatu
sesuai dengan ukuranmu.
Ada satu lagi hal
menarik. Untuk mendapatkan rezeki kita harus berusaha. Kadang kita berusaha
mati-matian, sampai melalaikan kehidupan lain. Percayalah, yang kamu dapat
ukurannya masih sama dengan yang sudah ditentukan. Ada jalan lain yang lebih
menguntungkan. Jangan lalaikan kehidupan lain, tetap berusaha mencari rezekimu.
Pernah dengar saat mengejar kehidupan lain maka kita akan mendapatkan bekal
untuk kehidupan kini dan nanti? Yak. Itulah.
Kita semua akan
hengkang dari dunia ini ketika jatah semua rezeki kita telah habis. Pilih mana?
Kamu kejar semuanya di dunia ini mati-matian tapi tidak punya bekal untuk
kehidupan nanti? Atau kamu kejar untuk kehidupan nanti dan kamu dapatkan
semuanya—kini dan nanti.
Jumlah rezeki yang kamu dapat? SAMA. So, think about it. Your choice 😉
Comments
Post a Comment